ASJ - Mengkonfigurasi FTP Server

 JOBSHEET TKJ

(laboratory)

Mata Pelajaran : Administrasi Sistem Jaringan

Kompetensi : Mengkonfigurasi FTP Server

Unjuk Kerja/Produk : Instalasi dan Konfigurasi FTP Server Linux Debian

TUJUAN

Siswa dapat melakukan instalasi dan konfigurasi FTP Server pada Linux Debian Jessie

KESELAMATAN KERJA

  1. Siswa wajib menggunakan wearpack saat praktikum

  2. Menggunakan alat dan bahan sesuai fungsinya

  3. Bacalah petunjuk penggunaan alat dan bahan dengan baik dan benar

  4. Bila mendapatkan masalah atau kesulitan tanyakan pada guru

  5. Tidak bercanda atau makan dan minum pada saat praktikum

  6. Rapikan dan kembalikan alat dan bahan sesuai tempatnya

DASAR TEORI

File Transfer Protocol (FTP) adalah protocol yang digunakan untuk transfer file atau data melalui media jaringan. FTP termasuk dalam protocol lama yang sampai saat ini masih digunakan. Dalam keadaan default, ftp berjalan pada port 21 dan bekerja pada protocol TCP/IP.

Dalam FTP Server, kita bisa menggunakan dua cara;

  • User Authentication LogIn (Password Protected)

  • Anonymous LogIn (Guest OK)

ALAT DAN BAHAN    

  1. PC/Laptop

  2. CD Debian 8.2 DVD 1 dan CD Debian 8.2 DVD 2

  3. Software VirtualBox ver 5.2

  4. Internet

  5. Proftpd 

  6. Software Filezilla




LANGKAH KERJA

  1. INSTALASI REMOTE SERVER (SSH) PADA DEBIAN

  1. Sebenarnya ada dua aplikasi yang paling popular untuk ftp server pada distro debian. Yaitu ProFTPd dan Vsftpd. Kali ini saya menggunakan Proftpd, karena dianggap lebih mudah dan cepat dalam konfigurasinya.

Install aplikasi ProFTPd terlebih dahulu, kemudian muncul menu PopUp dan pilih standalone mode.

  1. Selanjutnya, buat folder untuk melatakan semua file dan data pada ftp server.

Kemudian tambahkan hak akses untuk user ftp pada directory terserbut.

  1. Buat beberapa folder dalam direktori ftp server, sebagai bahan pengujian.

  • User Authentication Login

Secara default, setelah selesai menginstall proftpd diatas. Semua user yang terdaftar pada computer server Debian sudah bisa mengakses layanan ftp tersebut melalui web browser ataupun terminal. Dan direktori yang digunakan adalah direktori home setiap user tersebut.

Dalam membuat FTP Server, kita akan melakukan sedikit konfigurasi pada file-file berikut; nano /etc/proftpd/proftpd.confTambahkan script berikut dibaris paling bawah dari file proftpd.conf

<Anonymous /home/agung/ftp/> #direktori untuk ftp server

User ftp #user untuk ftp server

</Anonymous>

Save CTRL+x lalu ketik Y dan terakhir enter

  • Anonymous Login

Cara kedua adalah Anonymous LogIn, yang memperbolehkan semua pengunjung mengakses layanan ftp server tersebut. Perlu diingat, sebaiknya anda memilih salah satu dari dua cara ini. Jangan digunakan bersamaan.

Tambahkan opsi “UserAlias” pada file proftpd.conf. Kurang lebih seperti berikut scriptnya.

#. . .

<Anonymous /home/pudja/share/>

User ftp

UserAlias anonymous ftp #tambahkan script ini

</Anonymous>

Setelah selesai konfigurasi langkah selanjutnya restart service proftpd. Dengan perintah service proftpd restart

  1. PENGUJIAN

  • Pengujian via Localhost

Dalam pengujian di server localhost, kita akan menggunakan ftp client berbasis text. Secara otomatis ftp client sudah terinstall bersamaan dengan system operasi Debian.

  • Pengujian via Web

Untuk menguji, apakah ftp server berhasil atau tidak. Pergi ke alamat ftp.debian.edu melalui Web Browser. Dan jika dns tidak resolveable, maka anda harus menambahk sub domain untuk ftp terlebih dahulu.

  • Pengujian via FileZilla

FileZilla adalah aplikasi ftp client yang mendukung hampir semua jenis system operasi. Baik system operasi Linux sendiri, Windows, atapun Mac OS. Kelebihan dari filezilla ini adalah, kita dapat melakukan transfer file yang cukup besar dan banyak (www.filezilla.org).


Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More